Pelatihan Santripreneur: Santri berdaya, mandiri digital, usaha pulsa & layanan kuota berkembang
Pelatihan Santripreneur di Jetis: Kembangkan Usaha Jual Pulsa dan Layanan Digital
29/09/2025 | Shinta Lintang NurillahMojokerto – BAZNAS Kabupaten Mojokerto melalui program pemberdayaan ekonomi umat menggelar Pelatihan Santripreneur Usaha Jual Pulsa dan Layanan Digital Menggunakan Aplikasi Order Kuota pada Minggu, 28 September 2025, bertempat di Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dan diikuti oleh para santri serta masyarakat sekitar yang berminat mengembangkan usaha berbasis digital. Pelatihan ini menghadirkan Wakil Ketua IV BAZNAS Kabupaten Mojokerto, Bapak MK Muhailili, S.Ag, serta Amil Pelaksana III, Bapak Luqman Baroroh, yang memberikan arahan sekaligus motivasi kepada peserta.
Dalam sambutannya, Bapak MK Muhailili menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen BAZNAS dalam mendukung kemandirian ekonomi santri melalui pemanfaatan teknologi digital. “Santri harus bisa menjadi motor penggerak ekonomi umat. Melalui aplikasi Order Kuota, diharapkan lahir wirausahawan muda yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing,” ujarnya.
Sementara itu, Bapak Luqman Baroroh menambahkan bahwa usaha jual pulsa dan layanan digital merupakan peluang bisnis yang menjanjikan, terutama dengan semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan layanan berbasis internet. “Santri bukan hanya belajar agama, tapi juga bisa mengambil peran dalam ekonomi digital. Dengan modal kecil, usaha ini bisa berkembang dan memberikan manfaat luas,” jelasnya.
Para peserta tampak antusias mengikuti sesi pelatihan yang mencakup pengenalan aplikasi, simulasi transaksi, hingga strategi pemasaran. Diharapkan, setelah mengikuti kegiatan ini, para santri mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat untuk membuka peluang usaha baru di lingkungannya masing-masing.
Melalui program Santripreneur ini, BAZNAS Kabupaten Mojokerto berkomitmen terus melahirkan generasi santri yang tidak hanya religius, tetapi juga mandiri dan produktif di bidang ekonomi.